Jumat, 06 September 2013

eh

Orang bodoh sulit dapat kerja akhirnya berbisnis
agar binisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang pintar
walhasil bos-nya orang pintar adalah orang bodoh

Orang bodoh sering melakukan kesalahan, 
maka dia rekrut orang pintar yang tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah
walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk keperluan orang bodoh

Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah untuk selanjutnya mencari kerja.
Orang bodoh berpikir secepatnya mendapatkan uang untuk membayari proposal 
yang di ajukan orang pintar 

Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato,
maka dia menyuruh orang pintar untuk membuatnya.

Orang bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH).
Oleh karena itu orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk membuat
undang-undangnya orang bodoh.

Orang bodoh biasanya jago cuap-cuap jual omongan,
sementara itu orang pintar percaya tapi selanjutnya orang pintar menyesal
karena telah mempercayai orang bodoh.
Tapi toh saat itu orang bodoh sudah ada di atas

Orang bodoh berpikir pendek untuk memutuskan sesuatu yang di pikirkan panjang-panjang
oleh orang pintar walhasil orang-orang pintar menjadi staf-nya orang bodoh.

Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia PHK orang-orang ointar yang bekerja.
Tapi orang-orang pintar demo walhasil orang-orang pintar meratap-ratap kepada orang bodoh
agar tetap diberikan pekerjaan

Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pintar akan menghabiskan waktu untuk bekerja
keras dengan hati senang, sementara orang bodoh menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.

- Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa dijadikan duit 
- Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan pekerjaan

* Bill gate ,Henry Ford ,Thomas Alfa Edison, Tommy suharto, Liem siu long

 Adalah orang-orang yang tidak pernah mendapatkan S1, tapi kemudian menjadi kaya raya. Ribuan orang-orang pintar bekerja untuk mereka dan puluhan ribu jkiwa keluarga orang pintar bergantung pada orang bodoh.

Kesimpulan : Jangan lama-lama jadi orang pintar, lama-lama tidak sadar bahwa dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh.. jadilah orang bodoh yang pintar dari pada jadi orang pintar yang bodoh.

Kata kuncinya adalah resiko dan berusaha

- karena orang bodoh berpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil, selanjutnya dia berusaha agar resikonya benar-benar kecil.

- Orang pinter berpikir panjang maka dia bilang resikonya besar untk selanjutnya dia tidak akan berusaha mengambil resiko tersebut.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar